Laman

Cerita Kisah Islami | Membentuk Citra Diri


Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ...

Citra diri adalah anggapan yang tertanam di dalam fikiran bawah sadar seseorang tentang dirinya sendiri. Citra diri bisa tertanam dalam pikiran bawah sadar oleh pengaruh orang lain, pengaruh lingkungan, pengalaman masa lalu atau sengaja ditanamkan oleh pikiran sadar. Citra diri ada yang bersifat positif dan membangun , adapula yang bersifat negatif dan merusak. Citra diri positif akan membawa seseorang pada kehidupan sukses dan bahagia dunia akhirat, sebaliknya citra diri negatif akan menghancurkan kehidupan seseorang dan membawanya pada kesengsaraan hidup didunia dan akhirat

Citra diri memegang peranan penting dalam kehidupan seseorang, antara lain :.......

- Citra diri merupakan blueprint kehidupan seseorang, ia akan menjalani kehidupannya sesuai gambaran mental yang ada dalam citra dirinya

- Gambaran mental pada pikiran bawah sadar seseorang cenderung menjelma ke alam nyata

- Kiprah seseorang dibatasi oleh citra dirinya, ia tidak akan pernah melampaui batasan batasan yang tergambar dalam pikiran bawah sadarnya

- Citra diri negatif membawa seseorang pada kehancuran

- Citra diri positif membawa seseoran pada kemenangan dan keberhasilan

- Citra diri negatif menarik unsur negatif kedalam kehidupan seseorang

- Citra diri positif menarik unsur positif kedalam kehidupan seseorang

Citra diri negatif adalah gambaran serta anggapan seseorang tentang dirinya sendiri yang bersifat negatif .Citra diri negatif tertanan didalam diri seseorang akibat pangaruh lingkungan , orang lain atau pengalaman masa lalu yang membekas dalam dirinya. Di daerah yang lingkungan hidupnya miskin para orang tua sering menamkan fikiran negatif kepada putra putrinya. Ketika seorang anak menyampaikan cita cita atau keinginannya kepada orang tuanya maka orang tuanya mengatakan: “Kita ini orang susah, orang melarat, Kita tidak mungkin mendapatkan apa yang kau inginkan itu. Kita tidak pantas mendapatkan semua itu. Cukup saja kita hidup seperti ini”.

Jika ucapan orang tuanya yang berulang–ulang itu terekam dan tertanam dalam pikiran bawah sadar si anak secara mendalam, maka ucapan itu telah membentuk citra diri si   anak. Ia telah membuat gambaran dan batasan batasan tentang dirinya bahwa ia adalah orang miskin, susah dan melarat , tidak mungkin mencapai sukses atau keberhasilan dalam hidup. Batasan batasan ini akan menjadi blueprint kehidupannya untuk selanjutnya. Ia tidak akan pernah mampu melampaui batasan itu. Jika ada orang yang memberinya modal usaha , atau mengajaknya berbisnis pasti akan selalu mengalami kegagalan. Apapun usaha dan bisnis yang digelutinya akan mengalami kehancuran selama citra diri negatif itu masih tertanam dalam pikiran bawah sadarnya. Untuk mencapai sukses dan keberhasilan dalam hidup ia harus mengubah citra dirinya, dan ini bukan pekerjaan mudah. Mengubah citra diri yang telah tertanam dalam diri seseorang membutuhkan usaha yang gigih dan sungguh sungguh.


Tanda-tanda orang yang mempunyai citra diri negatif secara umum antara lain :

Merasa rendah diri, menganggap diri tidak berguna dan tidak berarti ditengah masyarakat.
Merasa keberadaannya tidak dibutuhkan oleh masyarakat dan lingkungan.
Merasa tidak pantas atau berhak memiliki atau mendapatkan sesuatu
Merasa terlalu muda atau tua untuk melakukan sesuatu
Merasa dibenci dan tidak disukai oleh lingkungan dan orang disekitarnya
Merasa tidak mampu dan selalu khawatir mendapat kegagalan dan cemoohan dari orang disekelilingnya
Merasa kurang pendidikan dibandingkan orang lain
Kurang memiliki dorongan dan semangat hidup, tidak berani memulai sesuatu hal yang baru, selalu khawatir berbuat salah dan ditertawakan orang

Orang yang mempunyai citra diri negatif umumnya sering mengucapkan kata kata sebagai berikut:

- Kita orang miskin, kita orang susah kita tidak mungkin mendapatkan itu…
- Itu hal yang tidak mungkin…..
- Orang pasti mentertawakan kita…..
- Kita tidak akan mampu melakukannya….
- Kita tidak pantas mendapatkan itu….

Citra Diri Positif ....
Citra diri positif adalah anggapan atau gambaran seseorang tentang dirinya sendiri yang bersifat positif. Umumnya sejak anak anak orang tua mereka telah menanamkan nilai nilai positif kedalam fikiran sianak. Tidak semua orang yang hidup dari kalangan rakyat miskin mempunyai citra diri negatif. Diantara mereka ada orang yang ditanamkan oleh orang tuanya nilai nilai positif dengan ucapan :“…Kalian harus meraih kemenangan,… kalian harus menjadi orang kaya….kalian harus memperbaiki keadaan kita…kalian harus membangkitkan batang terendam…” dan lain sebagainya.

Inilah yang menyebabkan munculnya orang orang besar dan sukses dari kalangan petani , buruh atau orang miskin didesa maupun kota.

Orang yang mempunyai citra diri positif mempunyai semangat hidup dan semangat juang yang tinggi. Ia mempunyai cita cita dan gambaran yang jelas tentang masa depannya. Ia yakin dan optimis apa yang dicita citakannya itu akan tercapai. Ia tidak takut gagal atau ditertawakan orang dalam mencoba hal hal yang baru.

Ia merasakan dirinya penuh semangat, optimis dan yakin pada setiap yang dikerjakan. Ia merasa lingkungkan dan semua orang berpihak padanya. Ia tidak gentar menghadapi berbagai halangan dan rintangan. Ia yakin kemenangan berpihak padanya. Citra diri positif menjadi blueprint kehidupannya, dunia seolah olah tunduk padanya, sukses demi sukses diraihnya seiring dengan berjalannya waktu. Masalah dan kesulitan tidak pernah bisa mengalahkannya. Inilah type pemimpin dunia dan orang orang yang meraih sukses dalam segala bidang kehidupan didunia ini.

Ciri-ciri Citra Diri Positif ...
Tanda tanda orang yang mempunyai citra diri positif antara lain:

1. Mempunyai gambaran yang jelas tentang masa depannya
2. Optimis mengarungi kehidupan
3. Yakin dapat mengatasi berbagai masalah yang dihadapi
4. Penuh harapan dan yakin dapat meraih kehidupan yang lebih baik
5. Segera bangkit dari kegagalan dan tidak larut dalam duka berkepanjangan
6. Tidak ada hal yang tidak mungkin
7. Penuh rasa percaya diri

Umumnya orang yang mempunyai citra diri positip sering mengucapkan kata kata sebagai berikut:
- Kita pasti bisa mengatasinya
- Jangan takut….maju terus
- Coba sekali lagi kita pasti berhasil
- Kita tidak boleh lemah dan patah semangat
- Tidak ada hal yang tidak mungkin
- Jangan khawatir Allah selalu bersama kita, Allah pasti menolong kita

Membentuk Citra Diri Positif ...
Mengubah citra diri negatif menjadi citra diri positif bukanlah pekerjaan mudah, dibutuhkan suatu usaha yang gigih dan sungguh sungguh. Sebagian besar orang sejak kanak kanak telah ditanamkan citra diri negatif kedalam pikiran bawah sadarnya. Mereka sering mendengar ucapan : “ Jangan lakukan itu….nanti Anda jatuh…..nanti Anda sakit….Anda bodoh, tolol……Anda tidak punya bakat untuk itu….Anda tidak mungkin melakukannya…… Anda tidak akan berhasil…” dan lain sebagainya. Ucapan ucapan negatif yang sering didengarnya itu mengendap didalam fikiran bawah sadar membentuk citra diri negatif. Untuk membentuk citra diri positif , terlebih dahulu citra diri negatif itu harus dihapuskan dari fikiran bawah sadar, kemudian diganti dengan citra diri baru yang positif.

Menanam pikiran baru kedalam pikiran bawah sadar tidak bisa dilakukan begitu saja . Anda tidak bisa memaksakan suatu pemikiran kedalam pikiran bawah sadar, ia akan menolak jika Anda paksakan. Semakin kuat Anda memaksakan semakin kuat pula dia menolak. Cara paling efektif memasukan pengaruh kedalam pikiran bawah sadar adalah dengan memasuki kondisi alpha. Para ahli telah menemukan bahwa otak manusia memancarkan gelombang otak yang dapat diukur dengan alat EEG. Otak memancarkan gelombang sesuai kondisi pikiran dan jiwanya. Ada 4 kondisi gelombang otak manusia yaitu:

Beta 14-100 Hz ...
Pada kondisi ini seseorang dalam keadaan terjaga dan sadar sepenuhnya. Otak kiri berada dalam keadaan aktif digunakan untuk konsentrasi berpikir, menghitung , menganalisa atau mengevaluasi keadaan disekitarnya sehingga gelombang otak meninggi. Gelombang otak yang tinggi merangsang otak mengeluarkan hormon kortisol dan norefinefrin yang menyebabkan rasa cemas tegang dan stres.

Alfa 8 – 14 Hz ...
Orang yang sedang melamun, tenang, rileks dan santai gelombang otaknya berada pada frekwensi ini. Kondisi ini merupakan pintu masuk atau akses kedalam pikiran bawah sadar. Inilah kondisi yang kita cari untuk memasukan informasi atau saran kedalam pikiran bawah sadar. Pada kondisi ini otak memproduksi hormon serotonin dan endorfin yang menyebabkan seseorang merasa nyaman , tenang dan bahagia.

Hormon ini meningkatkan imunitas tubuh, melebarkan pembuluh darah, menstabilkan detak jantung dan mempertajam indra Anda. Pada kondisi ini otak menjadi cerdas dan mudah menyerap berbagai informasi yang diterima. Anak balita gelombang otaknya selalu dalam keadaan alfa karena itu mereka mudah menyerap informasi atau mengingat dan menghafal sesuatu dengan cepat.

Theta 4 – 8 Hz ...
Pada kondisi ini seseorang berada dalam kedaan tidur dan mimpi, tubuh menjadi rileks dan santai. Otak mengeluarkan hormon melatonin , catecholamine dan AVP ( arginine-vasopressin) yang memberi rasa nyaman pada seluruh tubuh.

Delta 1 – 4 Hz ...
Frekwensi terendah ini muncul disaat seseorang tidur pulas tanpa mimpi, tidak sadar, tidak bisa merasakan badan , tidak berpikir. Pada saat otak mengeluarkan hormon pertumbuhan HGH ( Human Growth Hormon) yang bisa membuat orang awet muda. Jika seseorang tidur dalam keadaan delta walaupun sebentar, ketika bangun kembali tubuhnya akan terasa sangat nyaman dan segar.

Keberhasilan Anda menghilangkan pengaruh negatif dan memasukan pengaruh positif kedalam pikiran bawah sadar tergantung kemampuan Anda memasuki keadaan alfa. Semakin pandai Anda masuk kekondisi alfa semakin mudah Anda membentuk citra diri positif pada diri Anda. Memasuki kondisi alfa bisa dilakukan dengan meditasi, hipnoterapi atau bantuan suara musik yang menimbulkan rasa tenang dan nyaman ( rileks). Setelah Anda memasuki kondisi alfa Anda bisa mengulang ulang kalimat tertentu atau berdo’a kepada Allah untuk mengubah citra diri Anda misalnya:

- Jangan takut, jangan sedih engkau adalah orang yang mulia dan terhormat
- Jangan kuatir Allah pasti menolongmu
- Raih dan rebutlah kemenangan karena engkau adalah orang yang dipilih Allah untuk itu
- Ya Allah bebaskan kami dari kehinaan ,kemiskinan, dan kemelaratan hidup , bukakan bagi kami pintu rezeki dari langit dan bumimu, bukakan bagi kami pintu rezeki dari segala penjuru yang kau berkati, bukakan bagi kami pintu rezeki dari sumber kekayaanMu yang tak terbatas.
- Ya Allah ampuni kami, tutupi aib dan keburukan kami, angkat derajat kami, beri kami rezeki, beri kami hidayah dan petunjukMu, beri kami kesehatan dan kekuatan dan maafkan semua kesalahan kami.

Suasana ruang dan lingkungan juga membantu anda untuk memasuki kondisi alfa. Memasuki kondisi alfa yang paling efektif adalah pada saat sepertiga malam terakhir karena itu Allah menganjurkan kita untuk bangun pada sepertiga malam terakhir membaca Qur’an atau mengerjakan sholat tahajud.

Kegiatan sholat jika dilakukan dengan benar dan betul sebenarnya merupakan cara membentuk citra diri positif yang diajarkan Rasulullah. Bacaan dalam sholat berisi kalimat kalimat toyyibah (positif) yang mampu membentuk citra diri positif jika dilakukan dalam keadaan khusuk (kondisi alfa).

Firman Allah dalam S Al Mukmin ayat 1 -2
1- Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman,
2- (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam salatnya,

Namun sayang sebagian besar umat islam tidak mengerti tentang hal ini. Kegiatan sholat hanya merupakan kegiatan ritual rutin yang tidak berbekas bagi jiwa dan pikirannya.

Hal tersebut terjadi karena sebagian besar umat islam tidak mengerti apa yang dibaca dan diucapkan dalam sholat, sehingga kalimat serta do’a yang dibaca tidak berbekas dalam pikiran bawah sadarnya.

Membaca Qur’an dengan tadabbur juga dapat membentuk citra diri positif, karena Al Qur’an banyak mengandung kalimat-kalimat positif yang berpengaruh besar pada jiwa ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar