Maryam
sejak kecil diasuh oleh mendiang Nabi Zakaria. Ia seorang gadis yang baik budi
pekertinya. Sesudah menginjak usia dewasa ia selalu mengurung diri di tempat
ibadah. Sama sekali tak pernah berhubungan dengan orang lain.
Pada
suatu hari Nabi Zakaria menengok Maryam ditempatnya. Ia terkejut melihat aneka
buah-buahan berada di kamar itu. Maryam menjelaskan bahwa semua itu adalah
karunia Allah...