Walau sudah diusahakan agar tidak bocor tapi peristiwa
Zulaiha dengan anak
angkatnya itu akhirnya terdengar juga oleh tetangga kanan kiri. Para wanita baik tua maupun
muda sama mempergunjingkannya.
Zulaiha merasa malu. Dalam hati is berkata : "Mereka belum pernah melihat Yusuf karena selama ini
Yusuf selalu berada di dalam rumah. Coba
andaikata mereka sudah melihatnya. Pasti lebih tergila-gila daripada aku."...
Pada suatu hari Zulaiha mengundang para wanita yang telah mempergunjingkannya. Setiap wanita yang
datang diberi buah-buahan dan sebilah pisau yang tajam untuk mengupas
buah-buahan yang dihidangkan
itu.
Di saat para wanita itu asyik mengupas buah dengan pisau
ditangannya, Zulaiha memerintahkan pelayan untuk memanggil Yusuf agar
berjalan di ruang tamu.
Semua
orang terbelalak kagum ketika melihat penampilan Yusuf yang ganteng dan tampan itu.
Semua tercengang dan sejenak lupa diri.
"Inilah
pemuda yang kalian gunjingkan. Ternyata kalian juga mengagumi kegantengannya.
Sehingga tanpa sadar kalian telah mengupas kulit tangan kalian sendiri." kata
Zulaiha.
Yusuf segera masuk ke dalam. Pada saat itulah para
wanita tadi baru tersadar bahwa yang mereka kupas bukan
buah yang dipegangnya tapi tangan mereka sendiri, darah
bercucuran, suasana jadi panik. Dengan
tersipu, malu, mereka segera kembali pulang ke rumah. masing-masing.
Namun isu tentang Zulaiha dan Yusuf masih terus merebak ke
seluruh penjuru. Para wanita masih mempergunjingkannya. Untuk menutupi rasa malunya maka Kitfir akhirnya memasukkan Yusuf
ke dalam penjara. Hal ini dilakukan secara
terpaksa bahwa walaupun Yusuf benar
dan Zulaiha salah namun Yusuf yang masuk penjara.
Tags : cerita kisah islami, kisah islam, sejarah nabi muhammad, cerita cerita nyata, cerita islam, kisah islami, kisah cerita islam, cerita islami, kisah mengharukan cinta, teladan islam, kisah nyata islami, kisah inspiratif islami, kisah inspirasi islami, kisah teladan islam, kisah hikmah islami, cerita nabi, kisah kisah islami, kisah anak islami, cerita cerita nabi, cerita kisah nabi, cerita sejarah nabi, teladan islam, kisah teladan, kisah islam, kata kata mutiara, kata mutiara mutiara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar